Makanan organik adalah makanan yang dikembangkan/ diproduksi secara alami, tanpa obat-obatan, tanpa rekayasa genetika, tanpa hormon pertumbuhan, tanpa antibiotik, tanpa vaksinasi, dll. Pada intinya, makanan organik adalah makanan yang diproduksi secara alami, kembali lagi pada apa yang telah dilakukan nenek moyang kita ratusan tahun lalu. Namun makanan yang diproduksi dengan cara ini tidaklah mudah, sehingga hasil produksinya terbatas dan harganya tentu jauh lebih mahal. Lalu benarkah makanan organik lebih baik dan sehat daripada makanan konvensional atau non-organik?
1. Lebih sedikit mengandung peptisida.
Peptisida adalah bahan kimia seperti fungisida, herbisida, dan inseksida. Bahan kimia ini banyak digunakan dalam pertanian konvensional dan residu, akan tetap menempel pada makanan yang kita makan. Sisa peptisida ini bahkan tidak bisa hilang dengan proses mencuci, karena bisa terserap oleh akar dan mengendap di dalam tumbuhan. Residu peptisida ini merupakan neurotoksin yang meracuni syaraf. Karena terbebas dari bahan kimia, tanaman pangan organik pasti lebih sehat dalam jangka panjang.
2. Lebih segar dan bertahan lama
Makanan organik biasanya lebih segar dan lebih lezat saat dimakan. Makanan yang dibudidayakan secara alami ini juga bisa bertahan lebih lama, sehingga sekaligus meminimalisi penggunaan bahan pengawet.
3. Lebih bergizi
Selain rasanga lebih lezat, makanan organik menurut penelitian juga lebih tinggi jumlah nutrisinya. Misalnya daging organik sedikit mengandung lemak jenuh dan lebih banyak adalah lemak sehat.
4. Tidak memgandung antibiotik
Hewan organik tidak diberikan antibiotik, hormon pertumbuhan atau makanan buatan dari bahan sampingan / limbah. Penggunaan antibiotik dalam produksi hewan ternak perdaging akan menciptakan strain bakteri baru yang resisten terhadap antibitik. Hal ini berarti bahwa ketika seseorang jatuh sakit karena strain ini, maka ia akan kurang mersepon terhadap pengobatan antibiotik.
5. Mencegah risiko gangguan kesehatan
Sejauh ini makanan organik, berarti tidak ada pengawet, zat aditif atau penguat rasa. Sehingga tidak akan ada risiko gangguan kesehatan yang dapat diakibatkan zat-zat berbahaya seperti itu.
6. Bebas modifikasi genetik
Makanan organik tidak dimodifikasi secara genetik. Makanan non-organik kini semakin di modifikasi, sehingga dapat memberikan konsekuensi negatif bagi kondisi kesehatan.
Sumber: www.carakhasiatmanfaat.com
Super Indo Supermarket menyediakan produk organik juga lho SIS, yang bernama Bio Organik. Yuk belanja produk Bio Organik hanya di Super Indo Supermarket! Lebih segar, lebih hemat, dan lebih dekat.