23 November 2018
Pernahkah sobat berkebun mengalami tanaman sayur yang baru disemai mengalami pertumbuhan kurus, tinggi, dan langsing (kutilang). Istilah kutilang ini dalam bahasa ilmiahnya adalah etiolasi. Ada beberapa ciri yang menunjukkan bahwa tanaman mengalami etiolasi:
- Batang tanaman terlihat lebih panjang akibat tingginya kandungan air akan tetapi batang terlihat tidak kokoh (kurus)
- Tanaman terlihat lemah dan pucat
- Memiliki daun yang kecil-kecil , tipis, dan berwarna pucat. Kondisi ini dikarenakan kandungan klorofil yang sedikit
- Memiliki akar yang kurang lebat
Setelah mengetahui citi-cirinya, sekarang kita coba kupas penyebabnya.
Penyebab utama kondisi ini terjadi adalah minimnya cahaya matahari, akibatnya hormon auksin bekerja aktif menyebabkan pembelah sel yang lebih cepat, namun hal ini berbanding terbalik dengan proses fotosintesis, pertumbuhan yang cepat ditempat gelap mengakibatkan terjadinya krisis pembentukan klorofil pada daun, sehingga tanaman menjadi pucat dan kurang nutrisi.
Nah, sobat berkebun perlu juga untuk mengetahui apa yang akan terjadi apabila tanaman mengalami etiolasi.
- Terganggunya proses fotosintesis
- Menyebabkan terjadinya etioplas (tanaman mengalami kekurangan kloroplas menjadikan daun menguning)
- Tanaman menjadi kurus dan kurang nutrisi
Cara Mencegah Etiolasi
- Ketika tanaman mulai sprout pindahkan tanaman ketempat yang memiliki cahaya matahari yang cukup
- Jika ketersediaan cahaya sangat minim, anda perlu menyediakan lampu growing light dengan menempatkan diatas tanaman
Semakin banyak tahukan terkait masalah etiolasi pada tumbuhan, yuk kita perbaiki dengan belajar merawat tanaman dengan lebih baik di Super Indo Berkebun
Sumber: https://dosenbiologi.com/tumbuhan/etiolasi