31 July 2017

Tak berhenti di situ, kelas kebun pun berlangsung seru setiap Sabtu pagi. Di setiap awal akhir pekan tersebut, para anggota meluangkan waktu untuk berkebun bersama. Selalu ada teknik, trik, tip, info, saran baru tentang beragam masalah berkebun yang dibagikan di antara anggota pada setiap Sabtu pagi itu. Mulai dari cara menyiapkan lahan, memanfaatkan barang bekas sebagai media tanam, menggunakan pupuk alami, mengatasi hama yang menyerang tanaman, hingga berbagi hasil panen.
 
Pada pertengahan Agustus ini, kebun Super Indo semarak dengan kegiatan menyemai dan merawat benih sayuran untuk disiapkan menjadi bibit tanaman yang akan dipindah ke petak lahan kebun masing-masing. Diharapkan, pada pertengahan September mendatang, anggota Batch II telah dapat menikmati panen cabai rawit dan berbagai sayuran lainnya. Tentunya, selain Sabtu pagi, anggota secara rutin merawat kebunnya di antara kesibukan mereka dalam bekerja dan mengurus rumah tangga. Dan situasi terbaru dari pertumbuhan tanaman masing-masing anggota serta beragam info berkebun lainnya selalu ramai dibincangkan di grup WhatsApp Super Indo Berkebun setiap harinya.
 
Urban farming, atau berkebun di perkotaan, sengaja dipilih Super Indo sebagai salah satu ujud komitmen dalam menjalin relasi yang baik dengan komunitas. Selain itu kegiatan ini dirasakan sangat tepat untuk membantu memenuhi kebutuhan pelanggan Super Indo; karyawan Super Indo; dan warga sekitar toko dalam memenuhi kebutuhan pangan bergizi dari sayuran dan buah-buahan lokal untuk menuju pola makan yang lebih sehat. Kegiatan ini juga menjadi ujud komitmen Super Indo dalam mendukung pemerintah, baik pemerintah lokal maupun pusat, dalam hal ketahanan pangan dan pelestarian lingkungan.  Terlebih lagi, menjalankan bisnis yang memperhatikan dampak lingkungan juga telah menjadi salah satu ambisi keberlanjutan yang dicanangkan Super Indo pada setiap tahunnya.