04 May 2017

Super Indo Bagikan Ilmu Bisnis Ritel Berkelanjutan kepada Ratusan Mahasiswa Universitas Diponegoro

Semarang, 3 Mei 2017 – Jaringan supermarket nasional, Super Indo memiliki visi untuk bertumbuh menjadi supermarket pilihan masyarakat yang mampu memberikan sebaik-baiknya manfaat. Salah satunya dengan berpartisipasi dalam memperkaya ilmu dan pengetahuan anak bangsa di bidang bisnis ritel moderen. Untuk itu, pada Rabu, 3 Mei 2017, Super Indo mengadakan kegiatan Campus Lecturing yang berlangsung di Hall Gedung C Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Diponegoro, Semarang.

Kegiatan Campus Lecturing merupakan aktivitas berbagi ilmu pengetahuan mengenai bisnis ritel kepada mahasiswa. Dalam kegiatan tersebut, Super Indo berbagi ilmu dan pengalaman mengenai bagaimana bisnis ritel beroperasi dan berkembang secara berkelanjutan. Para peserta yg sebagian besar adalah mahasiswa semester akhir juga dibekali ilmu bagaimana mengembangkan karir di dunia ritel. Di hari yang sama, Super Indo juga membuka kesempatan kepada mahasiswa yang tertarik untuk mengembangkan karir di bidang ritel untuk bergabung dalam proses rekrutmen di lokasi kegiatan.

Kegiatan yang berlangsung mulai dari pukul 08.30 – 12.00 WIB ini diikuti oleh lebih dari 150 peserta yang sebagian besar merupakan mahasiwa semester akhir. Sebagai pembicara pertama, D Yuvlinda Susanta, Head of Corporate Communications & Sustainability, memperkenalkan tentang profil Super Indo yang merupakan bagian dari Ahold Delhazie yang merupakan TOP 10 peritel dunia dan aspek berkelanjutan yang menjadi strategi dalam menjalankan bisnis Super Indo. Sesi berikutnya dilanjutkan oleh Wirawan Winarto, Vice President of Operation yang menerangkan tentang strategi bisnis ritel dan Ragil Savitri, Department Head of Learning & Development, yang menutup kegiatan Campus Lecturing dengan beragam informasi dan tips untuk mengembangkan karir, terutama di bidang ritel.

“Super Indo memiliki perhatian yang tinggi terhadap pendidikan yang ditunjukkan dengan serangkaian kegiatan yang kami lakukan pada komunitas-komunitas pendidikan. Salah satunya dengan  mengadakan program Campus Lecturing secara konsisten untuk memberikan pemahaman tentang bisnis ritel yg tangguh dan dinamis dibandingkan bisnis lainnya, sekaligus memberikan pemahaman kepada rekan-rekan mahasiswa tentang pentingnya mempersiapkan diri dalam menghadapi tantangan dunia kerja di masa depan,” ungkap Wirawan Winarto.

Lebih lanjut, D. Yuvlinda Susanta menambahkan “Sebagai supermarket, banyak aspek yang perlu kami perkenalkan kepada rekan-rekan mahasiswa, mulai dari perilaku bisnis yang baik dan bertanggung jawab, hingga bagaimana penerapan strategi ramah lingkungan dan ramah sosial yang menjadi bagian dari bisnis berkelanjutan yang dilakukan oleh Super Indo. Hal ini menjadi salah satu penentu dalam keberhasilan bisnis Super Indo dalam persaingan bisnis ritel di Indonesia.”

Sejauh ini, Campus Lecturing telah beberapa kali diadakan selama beberapa tahun terakhir di universitas-universitas terkemuka. Kegiatan yang diadakan di Universitas Diponegoro ini merupakan kegiatan pertama dari rangkaian Campus Lecturing yang diadakan pada tahun 2017 ini. Berdasarkan evaluasi yang dilakukan, program ini berhasil memberikan pemahaman baru kepada pesertanya mengenai dunia ritel dan 80% dari mahasiswa yang menjadi peserta menyatakan tertarik untuk bergabung dengan dunia ritel.