20 March 2018

Kenalkan sejak dini kepada anak cara mengurangi penggunaan kantong plastik untuk lestarikan lingkungan
 
Tangerang, 20 Maret 2018 – Sebagai supermarket yang peduli terhadap kelestarian lingkungan, Super Indo mengajak anak-anak sekolah dasar untuk bijak menggunakan kantong plastik saat berbelanja melalui kegiatan school visit siswa-siswi kelas 3 dan 5 Sekolah Tunas Muda yang berlangsung di Super Indo Karang Tengah, Tangerang.
 
Sebagaimana kita ketahui bersama, sampah plastik sangatlah berbahaya bagi lingkungan dan kesehatan kita. Oleh sebab itu, kegiatan ini menjadi salah satu cara untuk mengedukasi dan membangun kepedulian generasi muda dalam menjaga masa depan lingkungan kita. Kegiatan school visit yang diikuti oleh 60 orang siswa dan guru ini disambut langsung oleh Yuvlinda Susanta, Head of Corporate Affairs & Sustainability Super Indo dan Fetty Ng Maryasa, Division Head Retail Service Super Indo.
 
Dalam kunjungan ini, siswa-siswi diajak langsung untuk mempraktekkan pengurangan kantong plastik saat berbelanja di supermarket. Siswa-siswi Sekolah Tunas Muda juga diberikan pengetahuan dasar tentang bahaya kantong plastik dan dampaknya terhadap lingkungan. Selain itu anak-anak yang mengikuti school visit juga diajak mengenal berbagai produk segar Super Indo sebagai salah satu program kampanye gaya hidup sehat yang dijalankan oleh Super Indo.
 
“Kami ingin mengenalkan dan mengedukasi sejak dini kepada anak-anak tentang bahaya kantong plastik dengan cara yang menyenangkan. Mereka diajak untuk berkeliling toko sambil mengenal produk-produk segar unggulan kami dan diakhiri dengan belajar bertransaksi di kasir. Di sini kami ajak mereka untuk berbelanja tanpa memakai kantong plastik dan sebagai gantinya menggunakan tas pakai ulang,” ujar Yuvlinda.
 
“Tas pakai ulang atau reusable bag menjadi pengganti penting bagi kantong plastik sekali pakai, yang dapat menjadi polutan di lingkungan kita. Super Indo juga secara serius menawarkan penggunaan kardus sebagai pengganti kantong plastic. Super Indo bahkan memberikan insentif berupa potongan harga bagi pelanggan yang tidak menggunakan kantong plastik. Ini yang ingin kami sampaikan kepada anak-anak yang berkunjung ke toko kami ini dan tentunya bisa menularkan kebiasaan ini kepada orang-orang di sekitar mereka,” lanjut Yuvlinda.